Pengemasan membuat produk tetap aman saat dalam perjalanan antara produsen dan konsumen. Perusahaan juga dapat menggunakannya untuk membagi komponen suatu produk dan mempermudah pembelian sesuatu dalam jumlah individu.
Tentu saja, kemasan lebih dari sekadar utilitas. Ini juga merupakan faktor pemasaran penting yang dapat memainkan peran kunci dalam cara konsumen melihat merek Anda.
Mengapa Kemasan Produk yang Baik Penting?
Kemasan adalah salah satu hal pertama yang dilihat pelanggan. Dalam banyak kasus, ini adalah interaksi pertama mereka dengan merek Anda. Ini menjadikannya komponen kunci yang memengaruhi persepsi merek Anda.
Jika Anda menganggap serius kemasan Anda, Anda dapat mengubahnya menjadi pengaruh pemasaran yang positif. Misalnya, Anda dapat menggunakan kemasan untuk menceritakan kisah merek Anda. Merek deterjen mewah Laundry Sauce menciptakan desain kemasannya sesuai dengan mereknya sendiri untuk menyatukan keduanya. Pod-nya hadir dalam kemasan yang ramping, menampilkan logo yang dicap panas, dan mengirimkan pesan kemewahan — yang merupakan inti dari kisah asal merek.
Jika sebuah gambar bernilai ribuan kata, visual kemasan yang berkualitas dapat melakukan lebih dari sekadar menceritakan kisah merek. Mereka juga dapat mengirim pesan halus. Contoh yang baik dari hal ini adalah perasaan yang menyertai pemandangan merek kopi Blue Bottle dari Oakland California. Setiap kali konsumen melihat logo dan kemasan botol biru sederhana perusahaan pada sekantong biji kopi, mereka dapat mengharapkan untuk menerima biji kopi dengan kualitas yang sangat konsisten.
Paket yang bagus juga dapat menarik pelanggan. Kotak misteri LEGO adalah iterasi hebat dari taktik pemasaran ini. Mereka menampilkan eksterior minimalis yang bersih yang berpusat pada merek tertentu, seperti Star Wars, dan sisanya terserah imajinasi.
Terakhir, pengemasan yang baik dapat menjadi manifestasi fisik dan dunia nyata dari inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan perusahaan Anda. Dengan menggunakan bahan yang dapat didaur ulang (dan menunjukkan fakta itu pada kemasan itu sendiri), sebuah merek dapat segera menunjukkan kepada konsumen bahwa mereka beroperasi secara berkelanjutan.
Tips Menguasai Kemasan Produk
Hanya butuh tujuh detik bagi pelanggan untuk membentuk kesan pertama dari merek Anda. Jadi, Anda ingin kemasan produk Anda tidak hanya mewakili. Anda ingin segera menonjol. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda melakukannya.
Tetap sekonsisten mungkin.
Kemasan produk Anda dapat memberikan kesempatan untuk berkreasi. Namun, penting untuk menghindari penerapan energi kreatif yang berlebihan. Jangan terlalu sering mengganti kemasan, karena dapat menjadi bagian penting dari branding Anda. Anda ingin konsumen membiasakan diri dengan produk Anda ketika mereka melihatnya.
Jangan terlalu memperumit hal.
Kesederhanaan itu kuat. Itu dapat berbicara kepada audiens yang lebih besar dan dapat mengirim pesan dengan cepat. Dalam hal pengemasan, lebih sedikit selalu lebih. Identifikasi elemen kunci yang perlu Anda sertakan (seperti logo, judul, dan warna merek tertentu). Kemudian sajikan dengan cara yang bersih dan dapat dimengerti.
Fokus pada fitur utama.
Sebagian besar produk memenuhi kebutuhan spesifik. Sekantong nasi adalah cara makan yang terjangkau. Figur aksi itu menyenangkan dan bisa menjadi koleksi. Anda seharusnya sudah mengetahui fitur-fitur yang merupakan nilai jual utama saat Anda mengembangkan setiap produk. Pastikan untuk terus menggunakan informasi ini untuk fokus pada hal yang benar pada kemasan Anda.
Berkomunikasi dengan intrik.
Sangat penting untuk mengirim pesan dengan kemasan produk Anda. Anda dapat menceritakan kisah merek Anda, menunjukkan bahwa Anda berkelanjutan, dan fokus pada fitur utama. Namun, pastikan Anda tidak mengatakan semuanya. Kombinasikan komunikasi dengan kesederhanaan yang mempertahankan rasa intrik. Tarik perhatian konsumen dengan bersimpati dengan masalah, lalu undang mereka untuk melakukan pembelian sebagai cara untuk mengatasi masalah itu.
Jangan mengejar tren.
Nah, agar lebih jelas, Anda bisa mengatur tren dengan kemasan Anda. Namun, jika Anda mencoba mengejar tren jangka pendek, itu dapat dengan cepat membuat merek Anda terlihat ketinggalan zaman ketika minat konsumen berubah. Tambahkan ke waktu yang diperlukan untuk menjual melalui inventaris yang ada dan mendapatkan produk ke rak dan bereaksi terhadap tren bukanlah ide yang baik.
Pikirkan melalui mata pelanggan.
Anda tidak perlu menjadi orang yang memperhatikan kemasan Anda. Anda ingin pelanggan Anda melakukan itu. Dari persona pembeli hingga grup fokus, selalu ingat audiens target Anda saat Anda membuat keputusan selama proses pengemasan.
Ada banyak faktor yang menentukan kualitas kemasan. Jika Anda dapat mengingat hal ini, mereka dapat membantu produk Anda muncul di rak, halaman penjualan e-niaga, atau di mana pun konsumen berinteraksi dengan mereka.
Memanfaatkan Kemasan Produk dalam Strategi Pemasaran Anda
Pengemasan diperlukan, apakah Anda menggunakannya sebagai bagian dari strategi pemasaran Anda atau tidak. Meski begitu, nilai tambah yang dapat ditawarkan oleh kemasan yang baik dalam membantu mempromosikan sebuah merek bisa sangat berharga.
Manfaatkan bentuk pemasaran alami ini dengan segala cara yang memungkinkan. Dengan begitu, ketika pelanggan melihat produk Anda, mereka tertarik pada pengalaman positif yang tak terucapkan namun dapat diprediksi setiap saat.